Hari Pertama, Satgas TMMD 116 Bersama Warga Pejengkolan Kebut Pengecoran Jalan

KEBUMEN - Pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke 116 Kodim 0709/Kebumen tahun 2023, memasuki hari kesatu semenjak dibuka oleh Bupati Kebumen H Arief Sugianto, SH, pada Rabu (10/05/2023) kemarin.

Anggota Satgas TMMD kebut pengerjaan sasaran fisik pengecoran jalan rabat beton di Desa Pejengkolan, Kecamatan Padureso, Kabupaten Kebumen yang menjadi sasaran utama dalam TMMD.

Baca juga: Robert Rouw Dukung Pengusaha Papua Turut Serta dalam Pembangunan Daerahnya

Kapten Inf Ali Kuntara selaku perwira pengawas TMMD Reguler Ke-116 mengatakan, pihaknya percepatan proses pengerjaan terus dilakukan guna mencapai target yang sudah ditentukan.

Baca juga: Bakamla RI Bangun 60 Rumah Susun di Batam

"Sasaran pengecoran jalan, sehingga kita harus kebut pengerjaannya, dengan tujuan agar bisa selesai sesuai waktu yang ditentukan, " kata Kapten Inf Ali disela-sela membantu pengecoran jalan, Kamis (11/05/2023).

Dirinya menaruh harapan besar kepada seluruh anggota Satgas TMMD untuk terus mengerjakan pekerjaan sesuai dengan job sasaran masing-masing, terlebih sasaran pengecoran jalan yang menjadi target sasaran utama TMMD.

Baca juga: Kemana Dinas PUPR Kalteng, Lampu Ciri Khas Jembatan Kahayan Kota Palangka Raya Mati

"Saya yakin semua anggota Satgas sudah profesional dalam bekerja. Sehingga dapat memperkirakan waktu pengerjaan, " imbuhnya.

Baca juga: TMMD Reguler ke-114 Dibuka, Kapendam IV/Dip: Sinergi Wujudkan Pemerataan Pembangunan

Dijelaskannya, dalam setiap program TMMD yang notabennya untuk pembangunan infrastruktur demi kemajuan masyarakat Kabupaten Kebumen, Dandim 0709/Kebumen Letkol Czi Ardianta Purwandhana, S.Hub.Int., M.Han memintanya untuk melaksanakan tugas dalam TMMD dengan ikhlas sepenuh hati, cepat dan baik.

Baca juga: Babinsa Sempor Dampingi Hari Ke 2 Monitoring DD

"Jadi pesan pak Dandim, kita kerjakan dengan ikhlas, cepat dan dengan hasil yang baik. Sehingga walaupun kita bekerja cepat akan tetapi kita tetap mengutamakan hasil, sehingga diharapkan tidak mudah rusak, dan benar-benar bermanfaat bagi masyarakat, ” pungkasnya.

Jurnalis : JIS Agung